Sukabumi – “Saya selalu pegang ucapan Gusdur yang sama-sama kita ketahui, “Gitu Aja Kok Repot” kalimat ini atau ucapan ini saya terapkan dalam kehidupan bersosial dan juga politik, jadi ketika kita berpolitik baik tingkat RT, Desa, Atau bahkan Nasional, bagi saya cocok apa yang diucapkan Gusdur “Gitu Aja Kok Repot. Saya belajar otodidak politik Gusdur dari berbagai Sumber”, ucap Robil warga Desa Sukamaju Cikakak saat ditanya soal pandangannya terhadap politik, senin 03 Desember 2024.
Bagi Robil bahwa politik itu juga tidak bisa dipisahkan dengan agama, karena sejatinya kita beragama, apapun agamanya nah ketika kita terjun ke dunia politik ya nilai-nilai agama dipegang sebagai remnya jangan terlalu los.
“Politik dan Agama. Politik itu bukan untuk saling hina dan merendahkan. Tapi, untuk saling memajukan ide, gagasan, serta langkah nyata untuk mewujudkan tujuan bersama. Agama manapun tidak mengajarkan untuk kita merendahakan sesama Mahluk Tuhan” ungkap Robil.
Robil menjelaskan lagi, jadi jangan dibikin ribet, jalani aja sesuai alurnya, dan tidak perlu pengakuan yang berlebihan, bagi dirinya karena dari hasil kerjalah kita akan dapat pengakuan, “kata Kyai Haji Abdurrahman Wahid atau yang akrab dipanggil Gus Dur, Gitu aja kok repot, ” cetusnya.
Baca juga:
Tony Rosyid: Anies dan Fenomena Capres 2024
|
“Jadi jangan terlalu berlebihan, karena apa pun yang berlebihan tidak baik juga, saya kalau ditanya soal politik jadi kaya politikus hahaha, ya ga apa-apa lah politikus bagi diri sendiri aja bisa, ” kelakarnya.